Kantor Berita AWDI, Jakarta - Maraknya bangunan bermasalah yang melanggar Ijin Mendirikan Bangunan (IMB) maupun tanpa memiliki IMB di Jakbar, membuat berang orang nomor satu dijajaran Pemerintah Kota Administrasi Jakarta barat. Dia memerintahkan dengan tegas agar menindak bangunan-bangunan bermasalah tersebut tanpa pandang bulu, walau dibekingi siapa pun.
"Jika diketahui keponakan walikota maupun Kasudin P2B (Pengawasan dan Penertiban Bangunan) memiliki bangunan bermasalah, tetap harus dibongkar," ujar Walikota Jakbar Burhanuddin kepada kantorberitaawdi.co.cc, baru-baru ini (4/4) dilokasi pembongkaran bangunan.
Menurut Burhanuddin, pembongkaran ini akan menjadi pelajaran bagi para pelanggar bangunan bermasalah untuk mematuhi Perda (Peraturan Daerah) tentang perijinan bangunan. Dia juga menyarankan bagi masyarakat yang ingin membangun untuk mengurus perijinannya agar terhindar dari tindakan pembongkaran. "Kita tidak bisa memberi toleransi bagi para pelanggar Perda perijinan bangunan. Uruslah perijinannya, " ujar mantan Camat Kembangan Jakbar itu menghimbau.
Baru-baru ini Sudin P2B Jakbar membongkar tiga unit bangunan raksasa berbentuk gudang dengan konstruksi baja di areal pergudangan milik Inkopad (Induk Koperasi Angkatan Darat) Jl.Daan mogot KM.18 Kelurahan Semanan, Kalideres. Aksi pembongkaran yang mengunakan alat berat ini dipimpin Kasudin P2B Jakbar Marbin Hutajulu dan Kasi Penertiban Febriana Tambunan, melibatakan ratusan petugas gabungan dari P2B Jakbar dan Dinas P2B DKI Jakarta serta dibantu Satpol PP tidak mendapat perlawanan yang berarti dari pemilik bangunan.
"Sebelum dilakukan pembongkaran, kami sudah melayangkan Surat Perintah Penghentian Pekerjaan Pembangunan (SP3), Surat Pemberitahuan Perintah Penghentian Pembangunan (SP4) dan segel, tapi pemilik tetap membandel. Terpaksa, ya kita bongkar," ujar Marbin Hutajulu menjelaskan kepada puluhan wartawan yang mengikuti jalannya aksi pembongkaran. ( Tom Jones )
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !