Home »
Serba-serbi
» REALISASI DANA GEMBA TEPAT SASARAN DESA SINDANGHAYU DAN DESA SIMPANG KEC. TAKOKAK.
REALISASI DANA GEMBA TEPAT SASARAN DESA SINDANGHAYU DAN DESA SIMPANG KEC. TAKOKAK.
Written By Kantor Berita AWDI Pers on Rabu, 23 Maret 2011 | 15.00
Dana gempa dari pemerintah yang dibagikan kewilayah Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur jumlahnya sembilan Desa. Penelusuran “AWDI” keseluruh Desa di Kecamatan Takokak ternyata yang jelas-jelas transparan pembagiannya dan sekaligus tepat sasaran, hanya terjadi di dua Desa yakni Desa Sindanghayu dan Desa Simpang. Di Sindanghayu, jumalah POKMAS ada empat, tetapi yang telah diajukan 125 orang dan yang direalisasikan 48 orang diantaranya ,,Rusak berat 19 orang, rusak sedang 1 orang, dan 28 orang rusak ringan.
Lanjut Sakinm, pembagian dana gempa dirasakan oleh warga tepat sasaran dirinya berusaha semaksimal mungkin menyalurkan amanah dari pemerintah untuk warganya walaupun dikatakannya, dirinya saat ini dalam keadaan salut karena anaknya sedang sakit tetapi dirinya siap mejalankan amanah. Kepala Desa Sakim Sukiman mengatakan ke “AWDI” saya sangat resah dan geresang setelah keluarnya dana bantuan gempa, banyak yang datang terutama wartawan, LSM, bergantian baik kekantor maupun kerumah. “Saterangnamah mun kududiomongkeunmah kuwat ngajual ngajual geulang pamajikan keur ongkos bengsin jang wartawan jeung LSM the, di perkirakan mereka-mereka itu saya banyak duit hasil merampok dana bantuan tersebut padahal yang jelas nombok karena masih banyak warga yang terkena korban gempa tidak mendapatkan bantuan”, ungkap Sakim dengan raut wajah sedih dan loyo.
Sedangkan Ade Jaka sekretaris LPM di Desa Sindanghayu bersama Robi Hidayat anggota BPD selaku yang mengawal dana kearifan lokal bekerja ekstra selama berbulan-bulan mengorbankan waktu, pikiran, begitujuga materi. Tiada lain agar supaya teranparan dan kondusip karena bagaimanapun dana tersebut harus dipertanggung jawabkan bila mana ada permasalahan di kemudian hari, sehingga terus berupaya, supaya bantuan tersebut tepat sasaran ke yang hak menerimanya.
Hal lain diantara 48 orang yang mendapatkan bantuan tersebut, 3 orang diantaranyan Dasuki Rahmat dan Asum dana bantuan tersebut dilimpahkan masing-masing 14.500.000, untuk membangun aula Desa Sindanghayu. Begitu juga Sahudin penerima bantuan gempa rusak sedang dilimpahkan untuk membeko lapang olah raga Rp. 7.000.000 yang beralokasi Kp. Cipancur Desa Sindanghayu Kecamatan Takokak. Tiga orang diatas tadi mengatakan ke “AWDI” saya melimpahkan dana bantuan tersebut bukan tidak butuh uang tetapi melihat situasi dan kondisi aula Desa Sindanghayu sangat memperihatinkan. Hal yang sama karena saya sangat hobi olah raga saya rela uang tersebut dilimpahkan demi kepentingan umum.”. “Lain teu butuh duit keur ngarenopasi imahmah Insya Allah aya hasil panen cengek” ujar Sahudin sambil senyum-senyum.
Kepala Desa Simpang Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur Deden mengatakan, dana gempa yang diterima dikelola secara langsung oleh kelompok masyarakat (POKMAS), diharapkan bantuan tersebut mampu sedikit mendongkrak ekonomi warga, alhamdulillah penyaluran dana tersebut kondusif, karena pelaksanaan sesuai dengan petunjuk pelaksana (JUKLAK) dan petunjuk teknis (JUKLIS) “Jumlah anggota yang mendapatkan dana tersebut 43 orang pembagina sesuai kriteria seperti rusak berat (RB), rusak sedang (RS), itu semua tidak ada rekayasa” tegas kades.
Senada dengan anggota POKMAS, Dede, Jaen, Ibad dan Wawan diruang kerjanya.
H. Yusup Ketua LPM Desa Simpang Kecamatan Takokak, menanggapi bahwa penerima dana bantuan gempa ini cukup dilematis, disatu sisi menguntungkan rumah yang sudah amruk bisa dibangun kembali namun disisi lain akan berdampak korban perasaan terhadap yang rumahnya rusak tetapi tidak mendapatkan bantuan. Padahal (POKMAS) mengajukan tidak pandang bulu semuanya korban gempa diajukan. Tetapi alhamdulillah dengan keterbukaan semuanya bisa diantisipasi, pembagian dana gempa nampak terlihat transparan dan tidak tercium upaya negative oleh POKMAS, pengondisian tidak ada setor kepada pihak yang tidak bertanggung jawab pungkasnya. (Endang Saripudin).
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !