Awdi Online, 16 Februari 2012
Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam mahasiswa peduli gas (MPEG) berorasi didepan istana negara, mendesak pemerintah agar segera melakukan konversi dari BBM ke BBG.
Sumber daya alam Indonesia semakin lama jumlahnya semakin berkurang, tidak terkecuali kekayaan energi yang terkandung dalam bumi Indonesia, jumlahnya dari hari ke hari semakin menipis, terutama pasokan minyak bumi untuk pembuatan bahan bakar minyak ( BBM ).
Dampaknya kita akan terus dihantui oleh ancaman kekurangan BBM karena stock dan jumlahnya yang sangat minim. BBG adalah solusi palimg efektif untuk mengatasi keterbatasan dan minimnya BBM. Jumlah gas yang begitu besar diperut bumi Indonesia tidak akan habis dikonsumsi untuk 100 tahun kedepan. harga BBG yang jauh lebih murah akan meringankan beban kehidupan masyarakat dan mengurangi beban subsidi BBM.
MPEG menuntut agar Menteri ESDM segera mengeluarkan kebijakan konversi BBM ke BBG secepat mungkin karena sampai saat ini, Menteri ESDM tidak kunjung membuat REGULASI untuk mengatasi krisis energi yang sedang terjadi.
JERO WACIK berulang kali salah dalam mengambil kebijakan , khususnya penggunaan gas bagi masyarakat. Gas berbentuk LGV yang harus diimpor dari negara lain, justru lebih diprioritaskan. Sementara CNG yang stocknya melimpah, tidak pernah dimanfaatkan secara serius. Akibat kesalah Menteri ESGM, Pertamina dipaksa untuk selalu mengimpor LGV milik asing sehingga merugikan keuangan negara triliunan rupiah..
Epi Yudin
Epi Yudin
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !